Mas Dandy: Kisah Perjalanan Rasulullah saw. Ke Thaif PART 1

Kisah Perjalanan Rasulullah saw. Ke Thaif PART 1



Assalamu'alaikum Wr Wb.Pada Kali ini saya akan membagikan Kisah Perjalanan Rasulullah saw. ke Thaif.Simak Baik Baik ya kisahnya :))

Selama Sembilan Tahun sejak kerasulannya,Nabi Muhammad saw. telah berusaha menyampaikan ajaran islam dan berusaha meynampaikan petunjuk untuk memperbaiki kaumnya di Makkah.Namum,sangat sedikit yang mau menerima ajakan beliau,kecuali mereka yang sejak awal telah masuk Islam.Selain Mereka, ada orang-orang yang belum masuk Islam.tetapi siap membantu Rasulullah saw.. Dan sebagian besar kafirin Makkah selalu menyakiti beliau dan para sahabatnya

Abu Thalib termasuk orang yang belum memeluk Islam,tetapi Hatinya sangat mencintai Rasulullah saw.. Ia akan melakukan apa saja untuk menolong Nabi saw.. Pada Tahun kesepuluh kenabian,ketika Abu Thalib meninggal dunia,kaum kuffar semakin leluasa untuk mencegah perkembangan Islam dan menyakiti Kaum Muslimin

Karena keadaan tersebut,Rasulullah saw. pergi ke Thaif.Di sana ada suatu Kabilah bernama Tsaqif, yang sangat banyak anggotanya. Beliau saw. berpendapat, jika mereka memeluk Islam, maka kaum muslimin akan terbebas dari siksaan kaum kafirin, dan akan menjadikan kota itu sebagai pusat penyebaran Islam. Setibanya di Thaif, Nabi saw. langsung menemui tiga orang pemuka masyarakat dan berbicara dengan mereka,mengajaknya kepada islam , juga mengajak mereka untuk ikut membantu penyebaran agama ini. Namun, mereka bukan saja menolak, bahkan adar bangsa Arab yang terkenal dengan penghormatannya terhadap tamu tidak mereke tunjukkan.

Mereka menerima beliau dengan sikap yang sangat buruk.Mereka menunjukkan rasa tidak suka dengan kedarangan Nabi saw. Pada mulanya, beliau berharap kedatangannya kepada tokoh masyarakat itu akan disambut dengan baik dan sopan.Tetapi sebaliknya, salah seorang di antara merka ada yang berkaa,"Wahai,Kamukah yang di pilih oleh Allah Sebagai Nabi-Nya?"Yang lain berkata,"Apakah tidak ada orang selainmu yang lebih pantas dipilih Allah sebagai Nabi?" yang ketiga berkata,"Saya tidak mau berbicara denganmu,karena jika kamu memang benar seorang Nabi seperti yang kamu akui, dan kemudian aku menolakmu,tentu tidak akan mendatangkan bencana. Dan jika kamu berbohong , Maka tidak ada gunanya berbicara denganmu."

Setelah menemui mereka yang sulit untuk di harapkan itu,Nabi saw. berharap agar dapat berbicara dengan selain mereka.Inilah sifat Nabi saw,yang selalu bersungguh sungguh, teguh pendirian , dan tidak mudah berputus asa.Ternyata ,tidak satupun di antara mereka yang mau menerima beliau. Bahkan,mereka membentak Rasulullah saw.,"Keluarlah kamu dari kampung ini! Pergilah ke mana saja sesukamu !"


Demikian atas postingan saya pada hari ini,semoga Bermanfaat dan berguna untuk kehidupan kita masing masing,semoga yang membaca teks ini di mudahkan segala urusannya,Amin.Wassalamu'alaikum wr wb

No comments:

Post a Comment

Copyright © Mas Dandy Urang-kurai